Pelatih Persikabo musim lalu Suimin Diharja memilih pulang kampung
menukangi PSMS Medan. Kepastian ‘Pelatih Kampung’ mudik disampaikan
Indra Sakti Harahap, Ketua umum tim berjuluk Ayam Kinantan yang baru
saja terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Luar Biasa (Muslub).
Acuhnya manajemen Laskar Padjajaran disebut-sebut
menjadi inti permasalahan, sehingga memaksa mantan arsitek Persijap
Jepara hengkang. Hal ini tentunya sangat disayangkan, apalagi selama
ditangan Suimin, prestasi Persikabo tak buruk-buruk amat.
Pada musim 2011/2012 nyaris mengantarkan Jibby
Wuwungan Cs promosi ke level utama. Selain itu, ia berhasil memoles
pemain lokal Bogor menjadi ‘ruh’ masa depan Persikabo.
Suimin sendiri, sebenarnya masih setengah hati
meninggalkan Persikabo. “Memang berat meninggalkan Persikabo, karena
saya punya histori yang cukup erat dengan Persikabo. Namun, hingga
minggu kemarin, saya belum mendapatkan kejelasan status saya di
Persikabo, dank arena PSMS yang meminta, akhirnya saya pilih PSMS,”
ujarnya.
Di klub yang pernah ditukanginya tersebut,
Suimin akan dibantu pelatih PSMS Medan musim lalu Suharto AD dan dibantu
Colli Misrun sebagai pelatih fisik serta Mardianto, pelatih kiper.
"Ini menjadi kehormatan dan tantangan bagi saya
untuk mengangkat prestasi PSMS Medan lebih baik lagi," tuturnya.
Suimin optimis mampu beradaptasi cepat dan
mengembalikan kejayaan PSMS Medan."PSMS adalah tim yang punya nama besar
yang sedang dalam kondisi sulit. Dan saya mendapat panggilan untuk
memnbantu klub kampung sendiri kembali berjaya. Fanatisme menjadi
alasannnya,"tandasnya.
Sementara itu, CEO Persikabo, Ruddy Ferdian
mengaku belum mendapat laporan langsung dari Suimin. Namun begitu,
pihaknya tidak bisa memaksa karena sampai saat ini Persikabo masih belum
memikirkan kompetisi musim depan.
“Bang Suimin belum lapor ke Persikabo. Ya
terlepas dari itu semua, kita tidak bisa melarangnya. Mungkin tawaran
disana lebih baik, kita tidak tahu,” ujarnya ketika dihubungi PAKAR,
tadi malam.
Disisi lain, mengenai status Persikabo di
kompetisi mendatang, Rudi masih enggan berkomentar. Karena, dirinya
masih perlu melakukan rapat koordinasi dengan pengurus lainnya.
“Kalau sekarang Persikabo masih tiarap. Belum
ada yang bisa dikomentari, karena kompetisi juga belum jelas. Kalau
Persikabo sudah jelas mau ikut kompetisi yang mana, baru kita bisa
bicara banyak,” ucapnya yang membantah jika dirinya akan mundur dari
Persikabo.
*sumber : harian pakuan raya
Tidak ada komentar :
Posting Komentar